PERAN SEORANG GURU DI ERA GLOBALISASI
Peran guru adalah : sebagai pendidik, pengajar, pelatih, inovator, motivator dan dinamisator sekaligus desainer dalam membentuk pribadi serta mencerdaskan anak didiknya. Salah satu indikator utama unggul tidaknya sebuah sekolah adalah ditentukan dari faktor mutu guru. Guru dituntut memiliki profesionalisme di bidangnya. Artinya guru selain memiliki pengetahuan yang luas tentang bidang yang diajarnya, namun seluruh komponen yang berkaitan dengan pendidikan harus ada pada diri para guru itu sendiri. Hal itu pula didasarkan atas asumsi bahwa persoalan peningkatan mutu pendidikan tentu bertolak pada karakter seorang pendidik. Oleh sebab itu, semakin banyak guru yang berkualitas di suatu sekolah, tentu akan semakin berkualitas pulalah sekolah tersebut.Sosok guru merupakan hal paling utama bagi keberhasilan suatu sistem pendidikan. Di tengah kemajuan zaman dan tantangan yang semakin pesat, idealnya guru harus terus belajar, kreatif mengembangkan diri serta terus menyesuaikan pengetahuan dalam kegiatan belajar mengajar dengan penemuan-penemuan baru, yang bersifat inovatif dan terkini, karena ilmu pengetahuan dan teknologi bergerak terus, apabila kita tidak mampu mengikutinya maka akan tergilas dan tertinggal terus...terus semakin jauh, sehingga kita akan ditertawakan dunia, karena sudut pandang keilmuan kita tidak sesuai lagi dengan kebutuhan anak didik. Untuk mengimbangi tentunnya pemerintah lebih memperhatikan faktor-faktor yang dapat pendukung peningkatan pendidikan itu sendiri. Antara lain: faktor fisik contohnya : jumlah gedung sekolah cukup, sarana prasarana tersedia baik untuk siswa maupun untuk guru, serta sistem pendidikan yang bagus. klo semua guru seperti itu tentunya anak Indonesia pinter semua.. kan?...pasti....... lebih2 kita sudah berbasis ICT lho . he3....................
Peran guru adalah : sebagai pendidik, pengajar, pelatih, inovator, motivator dan dinamisator sekaligus desainer dalam membentuk pribadi serta mencerdaskan anak didiknya. Salah satu indikator utama unggul tidaknya sebuah sekolah adalah ditentukan dari faktor mutu guru. Guru dituntut memiliki profesionalisme di bidangnya. Artinya guru selain memiliki pengetahuan yang luas tentang bidang yang diajarnya, namun seluruh komponen yang berkaitan dengan pendidikan harus ada pada diri para guru itu sendiri. Hal itu pula didasarkan atas asumsi bahwa persoalan peningkatan mutu pendidikan tentu bertolak pada karakter seorang pendidik. Oleh sebab itu, semakin banyak guru yang berkualitas di suatu sekolah, tentu akan semakin berkualitas pulalah sekolah tersebut.Sosok guru merupakan hal paling utama bagi keberhasilan suatu sistem pendidikan. Di tengah kemajuan zaman dan tantangan yang semakin pesat, idealnya guru harus terus belajar, kreatif mengembangkan diri serta terus menyesuaikan pengetahuan dalam kegiatan belajar mengajar dengan penemuan-penemuan baru, yang bersifat inovatif dan terkini, karena ilmu pengetahuan dan teknologi bergerak terus, apabila kita tidak mampu mengikutinya maka akan tergilas dan tertinggal terus...terus semakin jauh, sehingga kita akan ditertawakan dunia, karena sudut pandang keilmuan kita tidak sesuai lagi dengan kebutuhan anak didik. Untuk mengimbangi tentunnya pemerintah lebih memperhatikan faktor-faktor yang dapat pendukung peningkatan pendidikan itu sendiri. Antara lain: faktor fisik contohnya : jumlah gedung sekolah cukup, sarana prasarana tersedia baik untuk siswa maupun untuk guru, serta sistem pendidikan yang bagus. klo semua guru seperti itu tentunya anak Indonesia pinter semua.. kan?...pasti....... lebih2 kita sudah berbasis ICT lho . he3....................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar